Menu

Mode Gelap
Pastor Paroki Santo Yohanes Bintuni Imbau Umat Rayakan Natal dengan Tertib dan Penuh Syukur Pendeta Viadolorosa Ajak Umat Hayati Masa Adven dengan Damai dan Sukacita Tokoh Muslim Bintuni Ajak Umat Jaga Kerukunan Sambut Natal Crisis Centre Gereja Toraja dan IKAT Nusantara salurkan Bantuan kepada Korban Erupsi Gunung Semeru Sesat Fikir RUU KKS: Negara Harus Memisahkan Konsep Perlindungan Ruang Siber dengan Pertahanan dan Keamanan Negara Pertamina Patra Niaga Sulawesi Siagakan Satgas Nataru, Pastikan Ketersediaan Energi di Toraja dan Sekitarnya Aman

Headline

Pemda Toraja Utara dan BPJS Ketenagakerjaan gelar Sosialisasi, Serahkan Santunan kepada Ahli Waris JKM

badge-check


					Pemerintah Daerah Toraja Utara bersama BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasi dan Serahkan Santunan kepada ahli waris JKM, Rabu (7/5/2025). Foto: Istimewa/Vressnews Perbesar

Pemerintah Daerah Toraja Utara bersama BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasi dan Serahkan Santunan kepada ahli waris JKM, Rabu (7/5/2025). Foto: Istimewa/Vressnews

TORAJA UTARA, Vressnews – BPJS Ketenagakerjaan bersama Pemerintah Kabupaten Toraja Utara menggelar kegiatan sosialisasi manfaat program jaminan sosial ketenagakerjaan kepada ekosistem Lembang se – Toraja Utara, yang digelar di Hotel Prince pada Rabu (7/5/2025).

Dalam kegiatan tersebut, Bupati Toraja Utara secara simbolis menyerahkan manfaat Jaminan Kematian (JKM) kepada ahli waris peserta BPJS Ketenagakerjaan, yang terdiri dari pekerja rentan, Pegawai Harian Tetap (PHT) dan aparat Lembang.

“Saya menyerahkan bantuan ke beberapa ahli waris. Nilainya sangat membantu, dan belum lagi beasiswa ke ahli waris hingga jenjang perguruan tinggi,” kata Frederick Victor Palimbong.

Ia juga mengatakan bahwa sosialisasi BPJS ketenagakerjaan perlu terus menerus dilakukan hingga perlindungan mencakup lebih 80% pekerja rentan.

Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong serahkan Santunan kepada ahli waris penerima JKM (Jaminan Kematian). Foto: Istimewa

“Khusus di Toraja Utara kita perlu terus mendorong perhatian terhadap keikutsertaan pekerja konstruksi dan non penerima upah dalam program perlindungan BPJS Ketenagakerjaan yang masih minim. Kita mengapresiasi kepala lembang dan aparatnya sudah tercover 100 persen,” ungkap Dedy Palimbong sapaan akrabnya.

Sementara itu, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Toraja dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah atas dukungan dan peran aktif dalam melindungi berbagai kelompok pekerja, termasuk aparat dan kepala Lembang, BPL, serta pekerja rentan lainnya.

“Pada tahun 2024, sebanyak 2.712 pekerja rentan telah didaftarkan, dan untuk tahun 2025 ini, direncanakan sebanyak 476 orang akan mendapat perlindungan serupa. Kami berharap semakin banyak masyarakat pekerja yang dapat terlindungi dalam program BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Sulis Indrayani.

Diketahui pendaftaran dan pembayaran iuran program jaminan sosial tersebut telah difasilitasi oleh Pemerintah Daerah Toraja Utara sebagai bentuk komitmen perlindungan sosial kepada masyarakat pekerja.

Kegiatan ini menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah daerah dan BPJS Ketenagakerjaan dalam mewujudkan jaminan sosial yang inklusif dan menyeluruh bagi seluruh lapisan masyarakat pekerja di Toraja Utara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

William Sabandar Terpilih Sebagai Ketua Umum PNPS GMKI Periode 2025 – 2028 

30 November 2025 - 07:37 WIB

Tempuh Perjalanan Selama 10 Jam ke Poso, Psikolog Bonafide Bekali Pendeta dan Majelis Gereja jadi Pendamping Korban Kekerasan

30 November 2025 - 04:42 WIB

Tokoh Moskona Imbau Warga Teluk Bintuni Tak Mudah Terprovokasi Isu

29 November 2025 - 12:47 WIB

Gubernur NRFPB Wilayah Bomberay Ajak Warga Bintuni Tetap Jaga Kamtibmas Menjelang 1 Desember hingga Nataru

29 November 2025 - 06:39 WIB

Ketua Forapello Imbau Warga Bintuni Jaga Kondusivitas dan Tidak Mudah Terprovokasi

29 November 2025 - 06:32 WIB

Trending di News